Polisi Pimpin Pengawasan Digital, Fokus Berantas Judi Online dan TPPO

Jakarta, 13 Januari 2024 – Kementerian Komunikasi dan Digital (Kominfo) resmi menunjuk perwira polisi berpengalaman, Alexander Sabar, sebagai Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital. Pelantikan yang

Redaksi

Polisi Pimpin Pengawasan Digital, Fokus Berantas Judi Online dan TPPO

Jakarta, 13 Januari 2024 – Kementerian Komunikasi dan Digital (Kominfo) resmi menunjuk perwira polisi berpengalaman, Alexander Sabar, sebagai Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital. Pelantikan yang berlangsung Senin kemarin ini menandai langkah tegas pemerintah dalam memberantas kejahatan siber, khususnya terkait judi online dan perdagangan orang (TPPO).

Menteri Kominfo, Meutya Hafid, dalam sambutannya menjelaskan bahwa Alexander Sabar akan memimpin upaya penanggulangan berbagai kejahatan digital, termasuk judi online (judol), pinjaman online (pinjol) ilegal, kejahatan keuangan, pornografi, dan TPPO. Penunjukan ini dinilai krusial mengingat maraknya kasus WNI yang menjadi korban TPPO, khususnya di sektor judi online.

Polisi Pimpin Pengawasan Digital, Fokus Berantas Judi Online dan TPPO
Gambar Istimewa : cdn1.katadata.co.id

Data yang disampaikan Kominfo sebelumnya menyebutkan, sebanyak 23 ribu pekerja asing, sebagian besar WNI, menjadi korban TPPO di industri judi online Filipina pada Juli 2024. Meutya menekankan pentingnya transparansi dalam penanganan kasus ini, dengan informasi yang disampaikan secara terbuka kepada publik melalui media massa.

Pengalaman Alexander Sabar di kepolisian, yang dimulai sejak 1996 sebagai investigator, diyakini menjadi modal berharga dalam menghadapi kompleksitas kejahatan digital. Sebelum bergabung dengan Kominfo, ia menjabat Direktur Intelijen Deputi Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN), dan sebelumnya lagi sebagai Direktur Narkotika di lembaga yang sama. Ia juga pernah bertugas di Densus 88 Antiteror. Riwayat pendidikan dan pelatihan khusus yang dimilikinya semakin memperkuat optimisme Menteri Meutya dalam menangani tantangan era digital.

Dengan penunjukan ini, Kominfo berharap dapat lebih efektif dalam mengawasi ruang digital dan melindungi masyarakat dari berbagai bentuk kejahatan siber. Tugas Alexander Sabar tidak hanya fokus pada penindakan, tetapi juga mencakup pencegahan dan edukasi kepada masyarakat.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Klik Laporkan. Terima Kasih
Laporkan

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar

ads cianews.co.id banner 1