Jakarta – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto kembali mencuri perhatian dengan arahannya yang melarang seluruh menteri dan pejabat eselon I menggunakan mobil mewah impor. Langkah ini mendapat apresiasi dari Ketua Komisi VII DPR, Saleh Partaonan Daulay, yang menilai arahan tersebut sebagai bukti nyata kecintaan pada produk dalam negeri.
"Langkah awal dimulai dari pejabat dahulu, kemudian bisa diikuti dengan langkah sosialisasi agar tokoh-tokoh lain turut serta," ujar Saleh dalam keterangannya, Selasa (29/10).

Saleh meyakini larangan tersebut akan menjadi penguat bagi perekonomian nasional. Ia juga menuturkan bahwa gebrakan Prabowo telah menarik perhatian dunia internasional. Media Malaysia bahkan memberitakan penggunaan mobil Pindad Maung oleh Presiden Prabowo setelah pelantikan pada 20 Oktober 2024.
"Jujur saya bangga juga menonton berita itu. Paling tidak Indonesia dapat berjaya dalam bidang ini di kawasan ASEAN," tambah Saleh.
Lebih jauh, Saleh berharap Presiden Prabowo dapat mendorong penggunaan produk lokal lainnya, tidak hanya di sektor otomotif. Ia menilai hal ini dapat menjadi pemicu penggunaan pakaian, sepatu, kosmetik, elektronik, dan produk dalam negeri lainnya.
"Saat ini yang perlu dipikirkan adalah bagaimana semua aparat lainnya bisa mengikuti dan melaksanakan. Jika arahan tersebut sudah diikuti oleh para menteri maupun pejabat, saya optimistis ekonomi Indonesia bisa tumbuh cepat," tegas Saleh.
Menurutnya, Indonesia dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia, rentan menjadi pasar bagi produk asing. Tanpa langkah antisipasi, Indonesia justru akan menjadi lahan empuk bagi negara lain untuk menjual produknya.