Deprecated: Fungsi WP_Dependencies->add_data() ditulis dengan argumen yang usang sejak versi 6.9.0! IE conditional comments are ignored by all supported browsers. in /home/beritarakyat/public_html/lahatsatu.com/wp-includes/functions.php on line 6131

Prediksi Cuaca Akurat Hingga 15 Hari: Google Luncurkan GenCast

Google DeepMind, laboratorium riset kecerdasan buatan Google, baru saja meluncurkan model AI terbarunya, GenCast. Model ini diklaim mampu memprediksi cuaca dengan akurasi lebih tinggi daripada

Agus sujarwo

Prediksi Cuaca Akurat Hingga 15 Hari: Google Luncurkan GenCast

Google DeepMind, laboratorium riset kecerdasan buatan Google, baru saja meluncurkan model AI terbarunya, GenCast. Model ini diklaim mampu memprediksi cuaca dengan akurasi lebih tinggi daripada model-model yang ada saat ini, bahkan hingga 15 hari ke depan.

Keunggulan GenCast terletak pada kemampuannya memberikan prakiraan cuaca harian dan prediksi kejadian ekstrem yang lebih baik daripada sistem operasional teratas, seperti ENS milik European Centre for Medium-Range Weather Forecasts (ECMWF). "Kami akan merilis kode, bobot, dan prakiraan model kami untuk mendukung komunitas prakiraan cuaca yang lebih luas," tulis Google DeepMind dalam pernyataan resminya.

Prediksi Cuaca Akurat Hingga 15 Hari: Google Luncurkan GenCast
Gambar Istimewa : cdn1.katadata.co.id

Berbeda dengan model deterministik yang hanya memberikan satu estimasi cuaca, GenCast menawarkan lebih dari 50 prediksi kemungkinan lintasan cuaca. Hal ini dimungkinkan berkat penggunaan model difusi, jenis model GenAI yang umum digunakan untuk menghasilkan gambar, video, dan musik. Model ini kemudian disesuaikan dengan geometri bumi dan dilatih untuk menghasilkan distribusi kemungkinan skenario cuaca yang kompleks berdasarkan kondisi cuaca terkini.

Proses pelatihan GenCast melibatkan data historis selama empat dekade (1979-2018) dari arsip European Centre for Medium-Range Weather Forecasts Reanalysis 5 atau ERA5 ECMWF. Data ini, yang disediakan oleh Copernicus Climate Change Service (C3S) dari Komisi Eropa, mencakup variabel seperti suhu udara, kecepatan angin, dan tekanan udara pada berbagai ketinggian. GenCast mempelajari pola cuaca global dengan resolusi 0,25 derajat.

Pengujian pada tahun 2019 menunjukkan hasil yang mengesankan. GenCast terbukti lebih akurat daripada ENS dalam 97,2% target prediksi, dan mencapai akurasi 99,8% untuk prediksi dengan waktu tunggu lebih dari 36 jam. Keberhasilan ini menjadikan GenCast sebagai terobosan signifikan dalam dunia prakiraan cuaca, berpotensi meningkatkan kemampuan prediksi dan mitigasi bencana alam di masa mendatang.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Klik Laporkan. Terima Kasih
Laporkan

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar

ads cianews.co.id banner 1