Bandung, Jawa Barat – Minggu (2/11), ribuan pelari dari berbagai daerah berpartisipasi dalam Pospay Run 2024 di Bandung. Acara ini bukan hanya sekadar ajang olahraga, tetapi juga menjadi momentum bagi PT Pos Indonesia untuk memperkenalkan layanan digitalnya, Pospay, kepada masyarakat luas.
Direktur Utama Pos Indonesia, Faizal Rochmad Djoemadi, mengungkapkan bahwa Pospay Run merupakan bagian dari rangkaian puncak peringatan hari jadi Pos Indonesia ke-278. "Kami ingin kembali hadir di tengah masyarakat dengan memperkenalkan produk-produk Pos Indonesia, khususnya Pospay," ujar Faizal.

Pospay sendiri merupakan layanan pembayaran digital yang dikelola oleh Pos Indonesia. Melalui Pospay, masyarakat dapat melakukan berbagai transaksi, seperti membayar tagihan listrik, membeli token listrik, membayar tagihan air, hingga melakukan pembayaran dan pembelian pertagas maupun gas bontang.
Tak hanya itu, Pospay juga menawarkan fitur akses transaksi fisik emas dalam bursa yang bernama Pospay Gold. "Masyarakat dapat mengelola aset berharga secara langsung dan berinteraksi dalam ekosistem perdagangan internasional melalui Pospay Gold," jelas Faizal.
Dalam Pospay Run 2024, Pospay memperkenalkan dua fitur besar, yaitu jasa keuangan dan kurir. Untuk jasa keuangan, Pospay menawarkan lima layanan, yaitu pembayaran, asuransi, kredit, hingga investasi. Pospay juga menjalin kemitraan dengan sejumlah perusahaan, seperti PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN), untuk memberikan kemudahan dalam transaksi perbankan melalui loket kantor Pos di Indonesia dengan nama BTN e’Batarapos.
"Semua partner kami yang menyediakan jasa keuangan ada di sini, diperkenalkan kepada masyarakat bahwa jasa keuangan kami lengkap," tambah Faizal.
Pos Indonesia juga memastikan keamanan digital Pospay dan layanan lainnya. Faizal menyebutkan bahwa saat ini sudah ada 2.000 pelari yang menggunakan atau mengunduh aplikasi Pospay Indonesia. "Paling tidak penambahan 2.000 pengguna, kalau ada gimmick-gimmick promo akan lebih 2.600 penambahan pengguna," ungkapnya.
Faizal optimis bahwa POS IND Logistik Indonesia, nama dagang Pos Indonesia, dapat melayani masyarakat luas secara optimal. "Keberadaan Pos Indonesia sudah sangat lama di Indonesia. Kantor pos pertama di Indonesia didirikan pada tanggal 26 Agustus 1746 di Batavia (sekarang Jakarta) oleh Gubernur Jenderal VOC Gustaaf Willem baron van Imhoff," tutup Faizal.