Jakarta, 5 Desember 2023 – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini memiliki fokus khusus dalam mendorong investasi startup di Indonesia. Hal ini ditandai dengan pembentukan Direktorat Jenderal Ekosistem Digital, sebuah divisi yang didedikasikan untuk mengoptimalkan pendanaan bagi perusahaan rintisan.
Wakil Menteri Komdigi, Nezar Patria, menjelaskan perubahan ini dalam konferensi pers Next Billion Ecosystem Festival (Nex-BE Fest) di Jakarta. Ia optimistis langkah ini akan meningkatkan efektivitas penyaluran dana kepada startup dan mencapai target yang lebih terarah.

Sebelumnya, isu startup berada di bawah naungan Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika (Ditjen Aptika). Namun, menurut Nezar, cakupan kerja Ditjen Aptika yang terlalu luas menghambat fokus pada ekosistem startup. Oleh karena itu, tugas dan fungsi Ditjen Aptika kini dibagi ke tiga direktorat baru, dengan salah satunya secara khusus menangani ekosistem digital, termasuk startup.
Dengan adanya direktorat khusus ini, diharapkan Komdigi dapat lebih efektif dalam merancang kebijakan dan program yang mendukung pertumbuhan startup di Indonesia, serta menarik lebih banyak investasi baik dari dalam maupun luar negeri. Perubahan struktural ini menandai komitmen pemerintah untuk mendorong perkembangan ekonomi digital melalui ekosistem startup yang lebih kuat dan berkelanjutan.




