Jakarta – Pertamina Patra Niaga bergerak cepat menyalurkan bahan bakar minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) ke wilayah-wilayah di Sumatera yang terdampak bencana. Penyaluran ini dilakukan melalui berbagai jalur, mulai dari darat, laut, hingga udara.
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, menyatakan bahwa langkah ini merupakan respon cepat perusahaan untuk memastikan ketersediaan energi bagi masyarakat yang membutuhkan.

"Kami memaksimalkan semua jalur distribusi yang ada untuk memastikan masyarakat tetap memiliki akses terhadap BBM, LPG, dan Avtur. Secara bertahap, operasional SPBU juga mulai kembali normal untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat," ujar Mars Ega dalam keterangan tertulisnya, Jumat (5/12/2025).
Untuk memperlancar distribusi melalui jalur darat, Pertamina Patra Niaga mengerahkan tambahan logistik berupa 66 Awak Mobil Tangki (AMT) lintas pulau, mengoperasikan 36 mobil tangki BBM tambahan, serta mengirimkan 30 unit skid tank LPG untuk mempercepat pendistribusian LPG di wilayah terdampak.
Mengingat kondisi infrastruktur yang terganggu, Pertamina Patra Niaga memperluas kolaborasi dengan berbagai pihak. Bersama TNI Angkatan Udara, BBM dan Avtur disalurkan melalui pesawat Hercules dan pesawat perintis ke Sibolga, Aceh Tengah, dan Bener Meriah. Langkah ini diambil untuk mendukung proses evakuasi dan mempercepat pemulihan wilayah yang sulit dijangkau melalui jalur darat.
Selain itu, Pertamina Patra Niaga juga mengirimkan BBM dan LPG melalui jalur laut untuk menjangkau masyarakat terdampak di Aceh. Sebanyak 9 skid tank LPG dan 4 armada mobil tangki BBM dikirimkan ke Aceh untuk memastikan kebutuhan energi tetap terpenuhi di seluruh wilayah.
"Situasi darurat ini menuntut kami untuk bekerja cepat dalam upaya pemulihan energi di Sumatera. Distribusi energi adalah kunci utama dalam pemulihan masyarakat. Kami memastikan semua lini bergerak dan saling terhubung, baik darat, laut, maupun udara. Pertamina Patra Niaga all out untuk mendukung pemulihan Sumatera," tegas Mars Ega.
Sebagai bentuk dukungan kepada semua pihak dan layanan publik, Pertamina Patra Niaga menyediakan kanal layanan informasi bagi pihak-pihak yang membutuhkan informasi lebih lanjut terkait distribusi energi dan penanganan kondisi darurat.
Lembaga dan instansi dapat menghubungi nomor 0822-7692-9620, sementara masyarakat umum dapat menghubungi layanan resmi Pertamina Contact Center 135.




