Jakarta, 28 November 2024 – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) resmi mengumumkan pejabat pelaksana tugas (plt) baru untuk sejumlah direktorat jenderal (ditjen). Pengumuman ini menyusul perubahan nama dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menjadi Komdigi, yang berdampak pada perombakan struktur organisasi.
Beberapa nama familiar absen dalam daftar plt ditjen baru. Hokky Situngkir dan Prabu Revolusi, yang sebelumnya menjabat di Kominfo, tidak lagi mengisi posisi di Komdigi. Posisi Hokky kini diemban oleh Mira Tayyiba, yang merangkap sebagai Sekretaris Jenderal Komdigi. Sementara itu, Molly Prabawaty menggantikan Prabu, juga merangkap sebagai Staf Ahli Bidang Komunikasi dan Media Massa Komdigi.
Mira Tayyiba, berdasarkan penelusuran Lahatsatu, sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Komdigi. Sedangkan Molly Prabawaty kini juga mengemban tugas sebagai Staf Ahli Bidang Komunikasi dan Media Massa.
Menteri Komdigi, Meutya Hafid, menegaskan bahwa penunjukan ini bersifat sementara. "Ini masih sementara. Untuk definitif, tunggu keterangan resmi," ujarnya di Jakarta, Kamis (28/11).
Perubahan struktur organisasi dan penunjukan plt ditjen ini mengacu pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 174 Tahun 2024. Perpres tersebut mengatur bahwa seluruh pejabat yang ada tetap menjalankan tugasnya hingga pejabat definitif diangkat.
Profil Hokky Situngkir, berdasarkan laman LinkedIn, menunjukkan pengalaman panjang sebagai peneliti di Bandung Fe Institute (BFI) sejak 2003 dan sebagai komisioner selama 2016-2021. BFI sendiri merupakan lembaga riset yang fokus pada kajian fenomena sosial dengan pendekatan ilmiah multidisiplin. Perubahan ini menandai babak baru bagi Komdigi dalam menjalankan tugas dan fungsinya di era digital.
