Gus Ipul Yakin MLB NU Tak Akan Terjadi, Soroti Figur di Balik Rencana

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, dengan tegas menyatakan bahwa kabar rencana Muktamar Luar Biasa (MLB) NU tidak benar.

Redaksi

Gus Ipul Yakin MLB NU Tak Akan Terjadi, Soroti Figur di Balik Rencana

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, dengan tegas menyatakan bahwa kabar rencana Muktamar Luar Biasa (MLB) NU tidak benar. Gus Ipul meyakini bahwa upaya untuk mengadakan MLB tidak akan berhasil karena NU dijaga oleh para kiai dan ulama yang tidak tertarik pada perebutan jabatan.

"Tidak ada dalam sejarah di NU itu MLB. Pernah ada digagas, tapi akhirnya hilang begitu saja," tegas Gus Ipul saat ditemui di Istana Merdeka Jakarta pada Senin (30/9).

Gus Ipul Yakin MLB NU Tak Akan Terjadi, Soroti Figur di Balik Rencana
Gambar Istimewa : cdn1.katadata.co.id

Menanggapi pertanyaan wartawan tentang kemungkinan adanya kaitan antara rencana MLB dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Gus Ipul tidak memberikan jawaban langsung. Namun, ia mengisyaratkan bahwa publik dapat menilai sendiri dengan melihat figur-figur yang terlibat dalam rencana MLB.

"Kalau kita lihat figur-figurnya, orang bisa lihat dan bisa ambil kesimpulan lah ya. Tapi kalau saya yakin MLB tidak akan pernah ada di lingkungan NU," ujar Gus Ipul.

Narasi MLB NU kembali mencuat setelah Pengasuh Pondok Pesantren Nur Muhammad Ndresmo, Surabaya, K.H. Maftuh, menyatakan bahwa 100 ulama dan kiai NU melakukan bedah Risalah Bangkalan sekaligus konsolidasi kiai se-Jawa Tengah untuk persiapan MLB.

K.H. Maftuh menyebut hasil diskusi para kiai tersebut sebagai "Maklumat Sarang" yang memuat beberapa keputusan, termasuk rencana penyelenggaraan MLB NU dengan berpedoman pada Pasal 1 Ayat (2) Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga NU. Forum Sarang merekomendasikan tempat pelaksanaan MLB NU di Bangkalan, Madura, Jawa Timur, sebagai alternatif dari rencana sebelumnya di Cirebon, Jawa Barat.

Berpedoman pada kaidah ushul fiqh, Forum Sarang menyadari bahwa MLB memiliki dampak negatif. Namun, mereka berpendapat bahwa jika kinerja dan performa PBNU dibiarkan, potensial menimbulkan keburukan yang lebih besar, yaitu rusaknya tatanan organisasi di semua level dan hilangnya kebanggaan menjadi warga NU.

"Maka MLB harus dilakukan," tegas K.H. Maftuh di Pondok Pesantren Sarang, Jawa Tengah pada Senin (23/9).

Maklumat Forum Sarang juga menyepakati pembentukan koordinator wilayah Penyelamatan Organisasi dan MLB Jawa Tengah dengan susunan sebagai berikut:

  • Ketua Korwil: Pengasuh Pondok Pesantren (PP) Salafiyah Kajen, Pati, Jawa Tengah, K.H. Syaifurrijal Ajib
  • Anggota:
    • Gus Borni Kurniawan (Kebumen)
    • Gus Adib Zaman (PP Walisongo, Pecangaan, Jepara)
    • Gus Alif Basuki (Boyolali)
    • Gus Syauqi Taufiqurrahman (PP Jekulo, Kudus)
  • Penasihat: PP Al-Anwar, Sarang, Rembang, Gus Idror Maemun Zubair
Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Klik Laporkan. Terima Kasih
Laporkan

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar

ads cianews.co.id banner 1