Pilkada 2024: 183 Petugas Gugur, Raih Santunan Rp36 Juta

Jakarta – Tragedi Pilkada Serentak 2024 menorehkan duka mendalam. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Mochammad Afifuddin, mengungkapkan sebanyak 183 petugas pemilu telah meninggal dunia

Redaksi

Pilkada 2024: 183 Petugas Gugur, Raih Santunan Rp36 Juta

Jakarta – Tragedi Pilkada Serentak 2024 menorehkan duka mendalam. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Mochammad Afifuddin, mengungkapkan sebanyak 183 petugas pemilu telah meninggal dunia selama penyelenggaraan pesta demokrasi tersebut. Angka ini menambah daftar panjang pengorbanan demi terselenggaranya Pilkada yang demokratis.

Afifuddin, dalam rapat bersama Komisi II DPR, Mendagri, Bawaslu, dan DKPP di Senayan, Senin (3/2), menjelaskan bahwa penyebab kematian para petugas beragam. "Ada yang berhubungan langsung dengan pekerjaan, kecelakaan, ada juga yang karena penyakit bawaan," jelasnya. Selain kematian, tercatat 479 petugas lainnya jatuh sakit selama masa Pilkada.

Pilkada 2024: 183 Petugas Gugur, Raih Santunan Rp36 Juta
Gambar Istimewa : cdn1.katadata.co.id

Sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan atas dedikasi para petugas, KPU telah menyiapkan santunan berdasarkan Keputusan KPU nomor 59 tahun 2029. Besaran santunan tersebut antara lain: Rp 36 juta untuk petugas yang meninggal dunia, Rp 10 juta untuk biaya pemakaman, Rp 30,8 juta untuk petugas yang mengalami cacat permanen, Rp 16,5 juta untuk luka berat, dan Rp 8,25 juta untuk luka sedang.

Afifuddin menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas pengabdian para petugas pemilu. Kehilangan nyawa dan kesehatan para petugas ini menjadi pengingat akan betapa pentingnya peran mereka dalam menjaga jalannya demokrasi di Indonesia. Semoga santunan yang diberikan dapat sedikit meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Klik Laporkan. Terima Kasih
Laporkan

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar

ads cianews.co.id banner 1