Samsung dan iPhone Apple masih menguasai pangsa pasar smartphone secara global pada kuartal III, menurut data International Data Corporation (IDC). Pengiriman gawai meningkat 4% secara tahunan (yoy) menjadi 316,1 juta unit. Ini menandai pertumbuhan pengiriman untuk kelima kalinya berturut-turut, menunjukkan awal yang kuat di paruh kedua tahun ini, meskipun ada kekhawatiran ekonomi makro.
"Dipimpin oleh pertumbuhan yang kuat dari vendor Cina seperti Vivo, OPPO, Xiaomi, Lenovo dan Huawei, pasar gadget menunjukkan ketahanan meskipun ada hambatan ekonomi global," kata Will Wong, Manajer Riset Senior untuk AP Client Devices IDC.
Ia mencatat, beberapa vendor ponsel bergulat dengan biaya komponen atau Bill-of-Materials (BOM) yang tinggi. Namun, perusahaan lain diuntungkan oleh nilai tukar di pasar berkembang seperti Asia Tenggara.
Kinerja Vivo sangat menonjol, didorong oleh peluncuran produk yang agresif dan basis perbandingan yang rendah. Berikut rincian pengiriman ponsel selama kuartal III:
Vendor | Q3 2024 | Q3 2023 | Kenaikan Pengiriman YoY | Pangsa Pasar |
---|---|---|---|---|
Samsung | 57,8 juta | 59,5 juta | -2,8% | 18,3% |
Apple | 56 juta | 54,1 juta | 3,5% | 17,7% |
Xiaomi | 42,8 juta | 41,5 juta | 3,3% | 13,5% |
OPPO | 28,8 juta | 27,2 juta | 5,9% | 9,1% |
Vivo | 27 juta | 22,7 juta | 22,8% | 8,5% |
Lainnya | 103,7 juta | 99,6 juta | 4,1% | 32,8% |
Total | 316,1 juta | 303,9 juta | 4% | 100% |
Nabila Popal, Direktur Penelitian untuk Worldwide Client Devices IDC, menyampaikan bahwa pengiriman iPhone Apple masih tumbuh didukung oleh permintaan yang kuat atas model sebelumnya dan peluncuran iPhone 16.
"Model iPhone lama, khususnya iPhone 15, berkinerja sangat baik karena promosi besar-besaran dan peningkatan aktivitas pemasaran di sekitar Apple Intelligence," ujar Nabila.
Meskipun peluncuran Apple Intelligence di pasar di luar Amerika secara bertahap, ia menilai pengiriman iPhone akan terus tumbuh pada musim liburan mendatang karena pelanggan biasanya memperbarui handphone mereka dari iPhone 13, iPhone 12 atau model sebelumnya ke versi terbaru yang mendukung AI.
Sementara itu, Samsung mempertahankan kepemimpinan pasar meskipun terjadi penurunan pengiriman gawai. "Perusahaan terus meningkatkan pangsa pasar di segmen premium, karena harga rata-rata meningkat pada kuartal tersebut dan dukungan Galaxy AI," kata Francisco Jeronimo, Wakil Presiden IDC untuk EMEA Client Devices.
Samsung mulai meluncurkan fitur-fitur Galaxy AI ke model-model Samsung lainnya dan meluncurkan Galaxy Z Fold6 dan Galaxy Z Flip6 yang dapat dilipat. Hal ini berkontribusi terhadap pengiriman HP Samsung khususnya di segmen premium.