Prabowo Subianto, Presiden terpilih, telah memanggil 49 tokoh dan politisi nasional ke kediamannya di Jakarta Selatan pada Senin (14/10). Pertemuan ini bertujuan untuk memastikan kesediaan mereka untuk bergabung dalam kabinet pemerintahan 2024-2029. Salah satu tokoh yang hadir adalah Prasetyo Hadi, Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan DPP Partai Gerindra.
Prasetyo, yang mengenakan batik lengan panjang, menyatakan kesiapannya untuk membantu pemerintahan Prabowo. Meskipun belum mau membocorkan posisi yang akan dijabatnya, ia mengungkapkan bahwa Prabowo telah memberikan gambaran mengenai target-target prioritas pemerintahan yang membutuhkan koordinasi dan sinergi antar kementerian yang kuat.
"Sebagai kader Gerindra, saya menyatakan siap dan bersedia kalau diberi penugasan oleh Pak Prabowo. Untuk posisi belum, pembahasannya tadi lebih secara umum," ujar Prasetyo.
Prasetyo Hadi, yang aktif sebagai anggota DPR sejak Juli 2020, terpilih kembali menjadi anggota DPR periode 2024-2029 mewakili daerah pemilihan Jawa Tengah VI. Pria kelahiran Ngawi, 28 Oktober 1979 ini merupakan alumni SMA Taruna Nusantara (Tarnus) angkatan ke-6. Selain kiprahnya di Partai Gerindra, ia juga berperan aktif dalam kampanye pemenangan Prabowo pada Pilpres 2024.
Di luar dunia politik, Prasetyo aktif di Lembaga Perguruan Taman Taruna Nusantara (LPTTN) sebagai wakil ketua. Ia juga merupakan lulusan Konservasi dan Sumber Daya Hutan dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Pilihan Prabowo untuk menggandeng alumni SMA Taruna Nusantara sebagai menteri menarik perhatian. Selain berprofesi sebagai politisi, Prasetyo juga pernah menjabat sebagai Komisaris PT Sentra Strategis Indonesia pada 2014-2020 dan Direktur Utama PT Tusen Hutami Lestasi (THL) di tahun 2016-2020.
