Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) kedatangan tamu istimewa pada Rabu (9/10). Perusahaan milik Sam Altman, pendiri ChatGPT, yaitu World ID, dan IBM Indonesia, bersilaturahmi ke kantor Kominfo untuk membahas teknologi kecerdasan buatan (AI) di Indonesia.
Pertemuan ini menjadi momen penting bagi World ID, yang baru pertama kali bertemu dengan pemerintah Indonesia. World ID, yang dikenal dengan teknologi pemindaian iris mata untuk verifikasi identitas, telah memiliki lebih dari enam juta pengguna di seluruh dunia. Beberapa klien mereka termasuk platform populer seperti Reddit, Discord, dan Okta.
Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi mengungkapkan bahwa pertemuan dengan World ID akan fokus membahas teknologi deepfake. Deepfake, yang memanfaatkan AI untuk memanipulasi video dan audio, menjadi perhatian serius karena potensi penyalahgunaannya.
"Pertemuan ini untuk membahas deepfake dan bagaimana kita bisa mengantisipasi dampaknya," ujar Budi.
Sementara itu, Dirjen Informasi Komunikasi Publik (IKP) Prabu Revolusi menjelaskan bahwa yang datang ke Kominfo bukanlah Sam Altman secara langsung, melainkan perwakilan dari World ID. Ia juga menegaskan bahwa belum ada pembahasan terkait investasi, mengingat ini merupakan pertemuan pertama antara World ID dan pemerintah Indonesia.
Di sisi lain, IBM Indonesia juga mengunjungi Kominfo pada pagi hari yang sama. Kedua pihak menandatangani nota kesepahaman (MoU) terkait pengembangan talenta digital di bidang AI.
"Kami berharap semua pemangku kepentingan dapat memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan kinerja mereka, mulai dari produktivitas sumber daya manusia, pengambilan keputusan, hingga pelayanan publik," ujar Presiden Direktur IBM Roy Kosasih.
IBM Indonesia dan Kominfo sepakat untuk bekerja sama dalam pengembangan AI di Indonesia, termasuk melalui pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia di bidang AI.
